Komunitas Sastra di Indonesia: Antara Asap dan Cendawan
karya Iwan Gunadi merupakan upaya pertama dalam wujud buku yang mencoba
memetakan pertumbuhan dan perkembangan komunitas sastra di Indonesia dengan
segala dinamika dan romantikanya. Sejak 1970-an dan lebih-lebih sejak 1990-an,
komunitas sastra tumbuh laksana cendawan di musim hujan, tapi kemudian sirna
laksana asap tak lama seetelah pertumbuhan tersebut. Fenomena tersebut terus
terjadi hingga saat ini.
Di luar prawacana, Iwan
memilah bukunya ke dalam tujuh bagian. Mulai dari “Menapaki Jejak Masa Lalu”,
“Laksana Cendawan pada Musim Hujan”, “Keberagaman dan Ketakloyalan Anggota”,
“Dewa Pemelihara Benih dan Hegemoni Tokoh”, “Merebak di Kampus, Sekolah, dan
Pesantren”, “Puisi, Bus Kota, dan Receh”, hingga “Paradoks dan Intrik”. Sebuah
senarai sepanjang lebih dari 100 halaman yang memuat nama-nama komunitas sastra
yang tumbuh selama 1971-2011 menutup buku ini.
Judul: Komunitas Sastra di Indonesia: Antara Asap dan Cendawan
Penulis: Iwan Gunadi
Bahasa: Indonesia
Kulit Muka: Hard Cover
Tebal: x + 254 Halaman
Dimensi: 15 x 21 Cm
Penerbit: Dinas Pendiidikan
Provinsi Banten & Komunitas Sastra Indonesia (KSI), Serang
Tahun: Cetakan Pertama, 2012
Kondisi: Bagus (Buku baru
stok lama. Bercak-bercak kecokelatan karena termakan usia di sisi luar buku.)
Harga: Rp61.000
Stok: 16 (4 TERJUAL)
Semua buku yang kami jual
merupakan buku original, termasuk buku ini.
No comments:
Post a Comment
Silakan berkomentar secara jelas dan tak melanggar aturan hukum. Jangan lupa mencantumkan e-mail yang benar supaya kami dapat membalas.